Opini

“Ilmu Padi” dalam Pandangan Islam

Saat ini, dunia media sosial, terutama Instagram dan X, tengah dihebohkan dengan istilah baru, yakni ‘Ilmu Padi’. Secara harfiah, frasa ini mengandung makna untuk tetap merendah, walaupun telah mencapai prestasi tinggi. Filosofi tanaman padi menjadi inspirasi, di mana padi yang penuh akan merendahkan tangkainya. Penggunaan istilah ‘Ilmu Padi’ ini tidak hanya terbatas pada dunia olahraga, khususnya sepakbola atau futsal. Penggunaan yang berulang-ulang membuat frasa ‘Ilmu Padi’ merambah ke konteks yang lebih luas. Dalam Islam, konsep ini seringkali disebut sebagai tawadhu, ...

Siapa Ulil Amri yang Patut Kita Taati?

Allah Swt dalam Al Quran telah menegaskan urgensi kepemimpinan dalam QS. An-Nisa ayat 59, dengan menyebutkan frasa “Ulil Amri.” Cecep Taufikurrohman, Wakil Sekretaris I Lembaga Pengembangan Pondok Pesantren Pimpinan Pusat Muhammadiyah (LP2PPM), menjelaskan bahwa Ulil Amri tidak terbatas pada kepemimpinan politik, melainkan mencakup berbagai aspek kepemimpinan. “Ulil amri tidak bisa dimaknai hanya pemerintah. Tidak boleh dibatasi hanya itu. Yang namanya Ulil Amri itu mencakup semua orang yang mengurusi urusan kita yang bertanggungjawab kepada kita, itu Ulil Amri,” ucap Cecep dalam ...

Dampak Positif Dukungan Terhadap Palestina di Media Sosial

Peran netizen dalam memengaruhi wacana publik semakin penting. Netizen tidak lagi hanya menjadi penonton pasif, tetapi mereka juga memiliki andil besar dalam membentuk pandangan dan opini di masyarakat. Salah satu contoh konkret dari dampak positif yang bisa dihasilkan oleh peran netizen adalah solidaritas dengan Palestina. Dalam beberapa waktu terakhir ini, isu Palestina telah menjadi perbincangan hangat di dunia maya. Konflik berkepanjangan antara Palestina dan Israel telah memicu reaksi emosi di kalangan netizen di seluruh dunia. Dukungan untuk Palestina menjadi semakin ...

Boleh Menjadi Buzzer, Asal…

Bila dimakna secara harfiah, buzzer berarti lonceng. Namun, saat ini di era digital, istilah buzzer disebut sebagai pasukan siber. Tugas mereka melemparkan informasi dan wacana dengan tujuan menggiring opini publik atau setidaknya membentuk percakapan online. Lantas apakah Islam membolehkan seseorang menjadi buzzer? Anggota Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah Saptoni mengatakan bahwa bila menilik pekerjaan yang dilakukan buzzer merupakan jasa untuk melemparkan informasi atau wacana, sesungguhnya tidak ada masalah menjadi seorang buzzer. Secara umum tidak jauh berbeda dengan strategi marketing sebagai alat ...